Jumat, 03 Desember 2010

Aggy Tjetje, Orang Indonesia dengan Sembilan Gelar Akademis

Kata-kata Bijak yang berbunyi Tuntutlah Ilmu Hingga Ke Negeri Cina dan Teruslah Belajar Dari Buaian Hingga Liang Lahat agaknya benar-benar dipraktekkan oleh orang yang satu ini.  Namanya pendek saja: Aggy Tjetje namun pria kelahiran Balikpapan, Kaltim, 17 April 1950 itu telah mengantongi 9 (sembilan) gelar akademis!…
aggy
Kesembilan gelar itu adalah Certificat d’Aptitude a l’Administration des Entreprises (CAAE) dari Prancis, Magister Manajemen (MM) dari Universitas Indonesia (UI), Magister Artium (MA) Kajian Wilayah Amerika, Pascasarjana (UI), Sarjana Filsafat (SS) Fakultas Sastra UI. Ada juga Sarjana Hukum (SH) Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta, Sarjana Kedokteran (SKed) Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti (USAKTI), Sarjana Ekonomi (SE) Fakultas Ekonomi Universitas Terbuka (UT), dan Sarjana Administrasi Niaga (Drs) Fakultas Ketataniagaan & Ketatanegaraan, Universitas 17- 08-1945 (UNTAG). Terakhir Sarjana Ilmu Pemerintahan (SIP) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Terbuka.
Maka jika ditulis lengkap, namanya demikian: Drs. Aggy Tjetje, S.Ked, SH, SS, SE, SIP, MA, MM, CAAE. Namun, gelar anggota DPR ini akan terus lebih panjang, karena dia belum menyerah untuk terus bersekolah.
SEMBILAN gelar akademis ternyata belum cukup bagi Aggy Tjetje. Karena itu, di sela-sela kesibukannya sebagai anggota DPR dari Fraksi Partai Damai Sejahtera (PDS), dia kini masih menyempatkan diri untuk kuliah lagi.
“Saya ini suka kuliah. Karena pengaruh agama yang saya anut (Buddha) bahwa penderitaan hanya bisa dihilangkan dengan ilmu pengetahuan.  Saya akan terus menuntut ilmu sampai mati. Biar otak ini tidak beku,” demikian dia menjelaskan.
Tak hanya mengenyam pendidikan formal, ia juga secara bersamaan mengenyam pendidikan nonformal. Dari catatannya, sedikitnya ada 30 pendidikan nonformal yang pernah ia geluti. Di antaranya, kursus montir radio tabung dan radio transistor, kursus montir tape recorder, kursus montir televisi hitam putih, dan kursus montir mesin pendingin (air conditioner dan kulkas).
Kini, ia tengah menyelesaikan perkuliahan di tiga jurusan yang berbeda. Dua di antaranya untuk meraih gelar S-3, yakni S-3 Ilmu Lingkungan dan Ilmu Hukum. Satu lagi pascasarjana di Universitas Terbuka. Untuk gelar S-3 jurusan Ilmu Lingkungan dan pascasarjana diperkirakan akan ia tuntaskan tahun ini. Dengan demikian jika ia merampungkan tiga perkuliahan yang ia jalankan bersamaan itu, maka gelar ayah tujuh anak ini bertambah menjadi 12 gelar
Dengan target 12 gelar akademis yang dia raih, pria bernama Tionghoa Yauw Tjoe Gie itu yakin akan menjadi peraih gelar akademis terbanyak sejagat. Bahkan, dia sudah berancang-ancang untuk mencatatkannya di Guinnes Book of Records.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...